ISIS Lagi-Lagi Serang Tentara Mesir di Sinai, Kali Ini 5 Serdadu Tewas
Kompas dunia | 15 Mei 2022, 05:35 WIBKAIRO, KOMPAS.TV - Kelompok ekstremis Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) cabang Mesir mengklaim pertanggungjawaban atas serangan yang menewaskan lima tentara Mesir di Semenanjung Sinai, Rabu (11/5/2022) lalu.
Associated Press melaporkan, pada Sabtu (14/5), kantor berita kelompok ekstremis, Aamaq merilis klaim pertanggungjawaban tersebut. Sebagaimana rilis sebelum-sebelumnya, pernyataan itu disiarkan melalui kanal Telegram.
Pada Rabu (11/5) kemarin, tentara yang sedang berjaga di pos pemeriksaan di Rafah, dekat Jalur Gaza diserang milisi ISIS.
Baca Juga: Panglima TNI Andika Sebut Paham ISIS Tak Berkembang di Sulteng: Masyarakat Ingin Hidup Damai
Menurut Angkatan Bersenjata Mesir, serangan mendadak itu menewaskan setidaknya lima tentara, termasuk seorang perwira. Sebaliknya, di pihak milisi, korban tewas berjumlah tujuh orang.
Serangan di Rafah itu adalah serangan mematikan kedua terhadap tentara Mesir sepekan belakangan. Pada 7 Mei lalu, ISIS juga melancarkan serangan yang menyasar tentara.
Serangan di daerah Qantara, Provinsi Ismailia tersebut menewaskan 11 tentara, menjadi salah satu serangan paling mematikan terhadap aparat keamanan Mesir beberapa tahun belakangan.
Kawasan Semenanjung Sinai dikenal rawan konflik dengan kelompok ekstremis. Mesir memerangi pemberontakan di kawasan itu yang membara sejak kudeta terhadap Presiden Muhammad Mursi pada 2013 silam.
Baca Juga: Mesir Umumkan 11 Tentaranya Tewas Diserang ISIS di Sinai
Penulis : Ikhsan Abdul Hakim Editor : Gading-Persada
Sumber : Associated Press