Pameran Temuan Mumi di Peru: Terikat Tali, Tangan Menutupi Wajah
Kompas dunia | 8 Desember 2021, 16:38 WIBPERU, KOMPAS.TV - Para arkeolog memamerkan "Mummy of Cajamarquilla" yang ditemukan di situs penggalian sekitar 25 km dari Kota Lima, Peru. Pameran tersebut berlangsung pada hari Selasa (7/12), di Universitas Nasional San Marcos.
Mumi itu diduga seorang pria yang meninggal antara 800 hingga 1.200 tahun yang lalu. Mumi ditemukan dalam kondisi tubuh terikat tali.
Dilansir dari The Guardian, seorang arkeolog bernama Pieter Van Dalen Luna mengatakan mumi tersebut merupakan seseorang yang berasal dari budaya yang berkembang di antara pantai dan pegunungan di negara tersebut.
Baca Juga: Misteri Ditemukannya Mumi Manusia Gajah di dalam Gua Gunung Berapi, Diyakini Sejak 1970-an
Para peneliti memperkirakan mumi yang ditemukan berusia 800 hingga 1.200 tahun. Periode tersebut merujuk ke zaman pra-Hispanik, periode sebelum peradaban Inca mendirikan benteng terkenal Machu Picchu pada abad ke-15.
Mumi tersebut diperkirakan seorang pemuda berumur 25 hingga 30 tahun yang datang dari pegunungan ke Cajamarquilla. Kawasan itu dulunya merupakan pusat komersial yang ramai di era pra-Columbus.
Baca Juga: Potongannya Disatukan, Isi Buku Kematian Mesir Kuno Pembungkus Mumi Berusia 2.300 Tahun Terungkap
Penggalian dimulai pada pertengahan Oktober dengan tim beranggotakan 40 orang yang dipimpin Van Dalen Luna dan rekannya Yomira Huamán Santillán. Penemuan mumi ini cukup mengejutkan tim penggalian karena mereka sebenarnya tidak mencari mumi.
Beberapa mumi sebelumnya telah ditemukan di Peru dan wilayah negara tetangganya, Chile yang sebagian besar berusia lebih dari 1.000 tahun.
Video editor: Febi Ramdani
Penulis : Akbar-Prabowo
Sumber : Kompas TV