Tentara Filipina Tembak Mati 8 Terduga Pemberontak Komunis
Kompas dunia | 1 Desember 2021, 22:59 WIBMANILA, KOMPAS.TV - Tentara Filipina menembak mati delapan terduga gerilyawan komunis dalam pertempuran di hutan, Rabu (1/12/2021). Pejabat militer menyebut mereka melakukan operasi di area tersebut untuk mengantisipasi serangan pemberontak.
Pemberontak komunis Filipina, Bagong Hukbong Bayan (Tentara Rakyat Baru) dilaporkan hendak menyerang pos militer untuk memperingati ulang tahun pemberontakan.
Akan tetapi, warga desa setempat melaporkan aktivitas gerilyawan tersebut di sebuah hutan dekat kota Miagao, Iloilo.
Aparat militer kemudian menyerang lokasi berdasarkan informasi warga. Baku tembak terjadi. Setelahnya, tentara menemukan jasad delapan pemberontak.
Baca Juga: Akhiri Konflik, Pemerintah Nepal dan Pemberontak Komunis Tandatangani Kesepakatan Damai
Komandan militer Filipina, Mayjen Benedict Arevalo menyebut mereka turut menemukan empat senapan serbu, ranjau darat, dan dokumen pemberontak. Ia menambahkan tidak ada tentara yang menjadi korban dalam baku tembak ini.
Sementara itu, pihak pemberontak komunis belum menanggapi baku tembak di hutan tersebut.
Pemberontakan komunis di Filipina meletus sejak 1969. Meskipun selama berdekade-dekade dihantam operasi militer, pemberontak saat ini diperkirakan memiliki kekuatan 3.500 gerilyawan.
Baca Juga: PBB Desak Pemerintah Filipina Izinkan Maria Ressa ke Norwegia Terima Hadiah Nobel
Penulis : Ikhsan Abdul Hakim Editor : Iman-Firdaus
Sumber : Associated Press