Suriah Tangkis Serangan Udara Israel di Homs, 6 Tentara Terluka
Kompas dunia | 9 Oktober 2021, 07:15 WIBBEIRUT, KOMPAS.TV - Satuan pertahanan udara Suriah pada Jumat malam, (8/09/2021) menangkis serangan Israel yang menargetkan pangkalan udara militer di provinsi Homs, kata media pemerintah Suriah. Serangan udara itu melukai enam tentara.
Seperti dilansir Associated Press, laporan itu mengutip seorang pejabat militer yang tidak disebutkan namanya yang mengatakan serangan udara itu terjadi tak lama setelah pukul 9 malam, dan mencapai pangkalan udara militer T4 di padang pasir Suriah.
Pejabat itu mengatakan pertahanan udara Suriah menghantam sebagian besar rudal yang masuk. Namun dia melaporkan ada enam tentara Suriah terluka dalam serangan itu dan ada kerusakan yang tidak ditentukan. Tidak ada rincian lebih lanjut.
Selama beberapa tahun terakhir, Israel diyakini berada di balik banyak serangan di dalam wilayah Suriah yang dikuasai pemerintah.
Israel mengakui mereka membidik pangkalan-pangkalan milisi sekutu Iran, seperti kelompok militan Lebanon Hizbullah yang bertempur di pihak pasukan Presiden Suriah Bashar Assad dalam perang saudara Suriah, dan dugaan pengiriman senjata yang diyakini ditujukan untuk pasukan yang didukung Iran, Hizbullah.
Media pro-pemerintah Suriah mengatakan serangan itu mendarat di bagian pedesaan provinsi Homs.
Baca Juga: Yordania Kini Bela Suriah Usai Presiden Suriah Bashar al-Assad Telepon Raja Yordania Abullah II
Namun, Israel jarang mengomentari serangan individu. Hizbullah mengirim anggotanya untuk berperang bersama pasukan pemerintah Suriah untuk sebagian besar konflik yang telah berlangsung selama satu dekade.
Radio Cham FM yang pro-pemerintah Suriah juga melaporkan serangan udara di daerah pedesaan provinsi Homs, dekat pangkalan udara militer T4 Suriah di padang pasir. TV Al-Ikhbariya yang dikelola pemerintah menggambarkan serangan itu sebagai agresi Israel.
Observatorium Suriah untuk Hak Asasi Manusia yang berbasis di Inggris mengatakan rudal itu menargetkan pangkalan udara T4, di mana milisi yang didukung Iran memiliki gudang senjata dan pangkalan pesawat tak berawak.
Penulis : Edwin Shri Bimo Editor : Gading-Persada
Sumber : Associated Press