Menteri Pendidikan Taliban Sebut, Wanita Boleh Sekolah Bahkan Hingga S3, Namun Harus Ikut Aturan Ini
Kompas dunia | 12 September 2021, 20:05 WIBAFGHANISTAN, KOMPAS.TV – Menteri Pendidikan Taliban (Imarah Islam Afghanistan) Abdul Baqi Haqqani menyebut, pemerintahnya memperbolehkan bagi wanita untuk bersekolah bahkan hingga tingkat S3 sekalipun.
Meski demikian, mereka mewajibkan mereka memakai hijab dan berada di kelas yang terpisah dari kaum laki-laki.
“Kebijakan Imarah Islam adalah mahasiswi dapat melanjutkan pendidikan tinggi, tetapi wajib memakai hijab dan sesuai dengan syariat Islam, apakah itu sampai gelar Sarjana, atau Magister atau PHD”, kata Abdul saat memberikan keterangan pers kepada wartawan (12/9).
Baca Juga: Video Anggota Taliban Penggal Tentara Afghanistan Tersebar, Tapi Belum Ada yang Memastikan
Ia meminta agar semua sekolah / universitas mengelompokkan siswa dan siswi secara terpisah.
“Solusi pertama adalah harus ada tempat terpisah di mana anak laki-laki dapat dipisahkan dari anak perempuan” katanya.
“Solusi kedua harus ada waktu yang terpisah, waktu yang ditentukan bagi anak laki-laki dan waktu yang ditentukan untuk anak perempuan”, tambahnya.
“Atau solusi ketiga adalah jika jumlah siswi lebih sedikit dibandingkan siswa, maka harus ada pemisah di kelas tersebut”, tutupnya.
Sebelumnya, saat Taliban berkuasa pada tahun 1990an, perempuan dilarang untuk mendapatkan pendidikan.
Kini, mereka mengkalim telah berubah meskipun masih melakukan kekerasan saat para wanita melakukan demo terkait HAM.
Penulis : Abdur-Rahim
Sumber : Kompas TV, APTN