Daftar 19 Produk Unilever AS yang Ditarik Diduga Sebabkan Kanker: Ada Dove, TRESemme, hingga Suave
Lifestyle | 26 Oktober 2022, 16:55 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - Administrasi Makanan dan Obat-obatan (FDA) mengumumkan bahwa Unilever Amerika Serikat (AS) melakukan penarikan sejumlah produknya, termasuk dari sejumlah merek seperti Dove, Nexxus, Suave, TIGI, hingga TRESemme.
Penarikan produk Unilever AS ini dilakukan karena ada potensi peningkatan kadar benzena. Adapun benzena merupakan senyawa yang bersifat karsinogen manusia.
Paparan benzena, baik melalui inhalasi, oral, maupun kulit, dapat mengakibatkan kanker, termasuk leukemia, kanker darah dan sumsum tulang belakang, sampai gangguan darah yang dapat mengancam jiwa.
Baca Juga: Catat Kinerja Positif di Semester I, Penjualan Unilever Dibayangi Kenaikan Inflasi
Berdasarkan hasil evaluasi, paparan harian terhadap benzena dalam produk Unilever yang ditarik tidak sampai menyebabkan konsekuensi kesehatan yang merugikan.
Unilever AS hingga kini juga belum menerima laporan mengenai efek samping dari konsumen yang menggunakan produk-produk yang ditarik.
Berikut daftar produk Unilever AS yang ditarik:
- Dove Dry Shampoo Volume and Fullness
- Dove Dry Shampoo Fresh Coconut
- Dove Dry Shampoo Fresh and Floral
- Dove Dry Shampoo Ultra Clean
- Dove Dry Shampoo Invisible
- Dove Dry Shampoo Detox and Purify
- Dove Dry Shampoo Clarifying Charcoal
- Dove Dry Shampoo Go Active
- Nexxus Dry Shampoo Refreshing Mist
- Nexxus Inergy Foam Shampoo
- Suave Dry Shampoo Hair Refresher
- Suave Professionals Dry Shampoo Refresh and Revive
- Tresemme Dry Shampoo Volumizing
- Tresemme Dry Shampoo Fresh and Clean
- Tresemme Pro Pure Dry Shampoo
- Bed Head Oh Bee Hive Dry Shampoo
- Bed Head Oh Bee Hive Volumizing Dry Shampoo
- Bed Head Dirty Secret Dry Shampoo
- Bed Head Rockaholic Dirty Secret Dry Shampoo
Baca Juga: Viral Video Puluhan Karyawan Protes PHK, Unilever: Tidak Benar dan Menyesatkan
Berdasarkan hasil investigasi internal, propelan diidentifikasi sebagai sumber masalahnya. Saat ini, Unilever AS telah bekerja sama dengan pemasok propelan untuk mengatasi masalah tersebut.
Konsumen yang menggunakan produk-produk tersebut diimbau untuk menghentikan penggunaan dan mengunjungi UnileverRecall.com untuk mendapatkan penggantikan produk yang telah memenuhi syarat.
Penulis : Fiqih Rahmawati Editor : Gading-Persada
Sumber : Administrasi Makanan dan Obat-obatan (FDA)