> >

Stok 5.000 Ton Beras Impor Tahun 2018 di Gudang Bulog Mulai Rusak

Ekonomi dan bisnis | 23 Maret 2021, 20:01 WIB

INDRAMAYU, KOMPAS.TV - Kurang lebih 5.000 ton beras impor tahun 2018 kini masih tersimpan dalam gudang Bulog Indramayu, Jawa Barat.

Bahkan kini kualitas beras sudah mulai rusak karena lama tersimpan dalam gudang.

Sementara itu, Kementerian Perdagangan memastikan tidak akan membuka keran impor beras di masa panen raya saat ini.

Namun Menteri Perdagangan, Muhammad Luthfi mengakui kualitas gabah sedang turun sehingga stok beras petani jadi terbatas.

Baca Juga: Komisi VI DPR Kritisi Wacana Pemerintah Soal Impor Beras

Dia menyatakan gabah petani dalam negeri banyak yang tak bisa dibeli Bulog karena kadar airnya terlalu tinggi saat musim hujan.

Dalam kondisi normal, cadangan beras pemerintah di Perum Bulog harusnya 1-1,5 juta ton, namun saat ini hanya tersedia 500 ribu ton beras dan 300 ribu ton sisa impor tahun 2018 lalu.

Di sisi lain, pengadaan gabah petani yang bisa dibeli bulog kini hanya 85.000 ton.

Baca Juga: Polemik Impor Beras, Mendag Lutfi Siap Berhenti Jika Memang Salah

Penulis : Reny-Mardika

Sumber : Kompas TV


TERBARU