> >

Mengenang 22 Tahun Bom Bali, BNPT: Penyintas sebagai Agen Perdamaian

Advertorial | 13 Oktober 2024, 19:00 WIB
Direktur Perlindungan BNPT Brigjen. Pol. Imam Margono saat Peringatan dan Doa Bersama di Monumen Bom Bali Ground Zero, Kuta, Kabupaten Badung pada Sabtu (12/10). (Sumber: Dok. BNPT)

BALI, KOMPAS.TV ー  Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) melihat peringatan 22 tahun bom Bali sebagai kesempatan untuk menunjukkan komitmen dalam mendukung penyintas agar dapat bangkit dan berkontribusi sebagai agen perdamaian.

"Kami mendukung dan mendorong penyintas untuk bangkit, menjalani kehidupan yang lebih baik, dan menjadi duta perdamaian," ungkap Direktur Perlindungan BNPT Brigjen. Pol. Imam Margono saat Peringatan dan Doa Bersama di Monumen Bom Bali Ground Zero, Kuta, Kabupaten Badung pada Sabtu (12/10).

Baca Juga: BNPT Tegaskan Komitmen Kolaborasi untuk Optimalisasi SDM Mitra Deradikalisasi

Imam juga menekankan bahwa suara para korban merupakan "credible voices" yang membawa harapan baru bagi dunia.

"Suara mereka bisa menggugah kesadaran dan menumbuhkan harapan untuk perdamaian, baik secara nasional maupun global," jelasnya.

BNPT melihat peringatan 22 tahun bom Bali sebagai kesempatan menunjukkan komitmen mendukung penyintas agar dapat bangkit dan berkontribusi sebagai agen perdamaian. (Sumber: Dok. BNPT)

Lebih lanjut, Mantan Direktur Pembinaan Kemampuan BNPT ini mengajak penyintas untuk bersatu menjaga perdamaian dan keamanan dari ideologi kekerasan.

"Mari kita jaga dan lindungi dunia demi masa depan yang lebih baik, dalam kedamaian dan harmoni," ajaknya.

Baca Juga: Harapan Kepala BNPT untuk HUT ke-79 TNI: Sinergi Lebih Kuat, Jaga Keutuhan Bangsa

Dalam upaya memenuhi hak-hak korban, BNPT akan terus berkolaborasi dengan LPSK, pemerintah daerah, dan pemangku kepentingan lainnya untuk memberikan kompensasi serta pemulihan secara menyeluruh dan berkelanjutan.

Tema peringatan bom Bali tahun ini adalah “Dari Korban Menjadi Penyintas: Perdamaian di Indonesia,” yang diisi dengan doa lintas agama dan dihadiri oleh masyarakat dari berbagai negara.

Penulis : Adv-Team

Sumber : Kompas TV


TERBARU