Kompas TV regional jawa timur

Pria di Surabaya Tewas dengan Wajah Penuh Luka, Diduga akibat Serangan 10 Anjing Peliharaan

Kompas.tv - 12 April 2025, 22:31 WIB
pria-di-surabaya-tewas-dengan-wajah-penuh-luka-diduga-akibat-serangan-10-anjing-peliharaan
Ilustrasi jenazah  (Sumber: envato.com)
Penulis : Kurniawan Eka Mulyana | Editor : Desy Afrianti

KOMPAS.TV – Seorang pria berusia 52 tahun di Surabaya, Yohanes Alexander Stefanus de Fretes, tewas dengan wajah penuh luka. Dugaan sementara ia tewas akibat serangan 10 anjing peliharaannya.

Mengutip pemberitaan Tribunnews.com, jenazah Yohanes ditemukan oleh sang kakak, Henry de Fretes pada Jumat (11/4/2025).

Menurut keterangan Henry, saat itu ia baru saja pulang kerja dan mendengar gonggongan anjing yang tidak biasa dari kamar sang adik.

"Tapi pas pulang, cuma dengar anjing-anjingnya gonggong terus dari dalam kamar. Pas saya dobrak pintu, saya lihat adik saya sudah dalam kondisi seperti itu, bersama anjing-anjingnya," ujarnya kepada suryamalang.com.

Baca Juga: Cerita Warga Surabaya Ramai-Ramai Beli Emas untuk Investasi Jangka Panjang

Melihat kondisi adiknya yang mengenaskan, Henry segera melaporkan peristiwa itu kepada pihak kepolisian.

Menurut Henry, selama ini sang adik sangat menyayangi anjing-anjing peliharaannya, bahkan saat tidur pun ditemani anjing.

"Dia sering tidur ditemani anjing-anjingnya," ucapnya.

Sementara, Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) Rungkut, AKP Agus Santoso, membenarkan adanya peristiwa itu.

Ia menyebut pihaknya masih menunggu hasil autopsi dari Rumah Sakit Bhayangkara Polda Jatim untuk memastikan penyebab kematian korban.

Baca Juga: Sepasang Kekasih Ditemukan Tewas di Kamar Indekos Kawasan Surabaya

"Kami masih menunggu hasil autopsi dari Rumah Sakit Bhayangkara Polda Jatim untuk memastikan penyebab kematian korban," kata AKP Agus.

Saat ini, petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Surabaya telah mengevakuasi sepuluh anjing peliharaan korban tersebut dan diserahkan ke Dinas Peternakan untuk menjalani karantina.

Kami memberikan ruang untuk Anda menulis

Bagikan perspektif Anda, sumbangkan wawasan dari keahlian Anda, dan berkontribusilah dalam memperkaya pemahaman pembaca kami.

Daftar di sini



Sumber : Tribunnews.com

Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE



KOMPASTV SHORTS


Lihat Semua

BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x