Menurut Amon, dia memarahi staf Kementerian Sosial di rumah jabatan Bupati Alor.
Baca Juga: Mensos Risma Dorong Balai Berikan Layanan dan Fasilitas Bagi Penyandang Disabilitas
"Itu video betul saya marah. Saya tidak ingat persis kapan karena saya sibuk," kata Amon Djobo dikutip dari Kompas.com pada Selasa (1/6/2021).
"Saya marah karena bantuan PKH dikasih melalui DPRD. Padahal, seharusnya pemerintah daerah yang bagi," ujarnya.
Amon menjelaskan, bahwa bantuan PKH itu diberikan ke salah satu partai politik dan dibagikan oleh Ketua DPRD Alor kepada warga di wilayahnya.
Ini terjadi setelah Badai Seroja menerjang wilayah itu pada awal bulan April 2021 lalu.
Baca Juga: Survei ARSC: Anies, Prabowo, Ganjar, Susi, Risma, Capres 2024 Terbanyak Dipilih Responden
Dia pun menyayangkan bantuan itu sebenarnya sifatnya kemanusiaan, tapi dikasih ke partai politik.
Amon pun tidak ambil pusing soal video yang beredar tersebut.
Karena menurutnya yang dia sampaikan itu merupakan fakta yang terjadi di lapangan.
Dia pun menyebut, siapa yang mengedarkan video itu dialah yang harus bertanggung jawab.
"Kita semua sama-sama urus negara ini dan tidak ada yang lebih hebat di negeri ini, tapi bantuan kemanusiaan itu harusnya pemerintah yang berikan kepada masyarakat, bukan DPRD," kata Amon.
Baca Juga: Namanya Masuk Bursa Capres 2024, Risma Mengaku Tidak Kepingin Ikut Pilpres: Aku Enggak Punya Duit...
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.