Tak Cuma UNS, Ini Kasus Mahasiwa yang Juga Ditangkap Soal Kritik ke Jokowi

SOLO, KOMPAS.TV - Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo, Jawa Tengah, memastikan sepuluh orang mahasiswa yang ditangkap polisi saat kunker presiden sudah kembali beraktivitas di kampus.

UNS sendiri masih terus berkomunikasi dengan Polresta Surakarta, Jawa Tengah, terkait 10 mahasiswa mereka yang ditangkap karena membentangkan poster saat kunjungan presiden Senin (13/9/2021) lalu.

Sebelumnya juga ada sejumlah kritikan dari mahasiswa kepada pemerintah atau Presiden Joko Widodo. Ada yang berujung penangkapan oleh polisi.

Diantaranya yang terjadi pada Maret 2020 lalu saat mahasiswa Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS), Mohamad Hisbun Payu ditangkap karena dugaan ujaran kebencian.

Namun pengacaranya membantah hal itu yang menyebut Hisbun Payu mengkritik kebijakan pemerintah yang lebih mementingkan investasi ketimbang mengurus kondisi rakyat.

Dan yang terkini adalah penangkapan sepuluh mahasiswa UNS karena membentangkan poster saat Jokowi berada di Solo.

Meski polisi menyebutnya sebagai pembinaan dan sudah melepas mahasiswa.

Lebih lengkap simak perbincangannya bersama Direktur Akademik dan Kemahasiswaan UNS, Sutanto.