Kompas TV internasional kompas dunia

AS Sarankan Ukraina Serahkan Krimea ke Rusia, Zelenskyy Tegas Menolak: Itu Tanah Milik Rakyat

Kompas.tv - 23 April 2025, 11:38 WIB
as-sarankan-ukraina-serahkan-krimea-ke-rusia-zelenskyy-tegas-menolak-itu-tanah-milik-rakyat
Polisi Ukraina menenangkan seekor anjing yang terbaring di samping jenazah korban serangan udara Rusia di Zaporizhzhia, Selasa (22/4/2025). (Sumber: Kateryna Klochko/Associated Press)
Penulis : Ikhsan Abdul Hakim | Editor : Edy A. Putra

WASHINGTON, KOMPAS.TV - Pemerintah Amerika Serikat (AS) dilaporkan menyarankan Ukraina untuk menyerahkan Krimea secara resmi kepada Rusia untuk mengakhiri perang. Provinsi tersebut telah dianeksasi Rusia sejak 2014 silam.

Dilansir Anadolu, yang mengutip laporan The Washington Post, Selasa (22/4/2025), proposal ini disampaikan AS kepada pejabat pemerintah Ukraina dalam pertemuan di Paris, Prancis, pekan lalu.

Dalam pertemuan yang turut dihadiri Menteri Luar Negeri AS Marco Rubio tersebut, perwakilan Washington disebut mengajukan sejumlah usulan, antara lain pengakuan Krimea sebagai bagian dari Rusia dan pencabutan sanksi.

Sebagai gantinya, Rusia diusulkan untuk menghentikan serangan dan membekukan garis depan.

Laporan The Washington Post mengutip sejumlah pejabat AS yang mengetahui perundingan tersebut, secara anonim. Proposal AS pun disebut menimbulkan kekhawatiran di kalangan sekutu Ukraina di Eropa.

Baca Juga: Gencatan Senjata Paskah Rapuh, Rusia dan Ukraina Saling Tuduh Lakukan Serangan

Penasihat Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy mengonfirmasi bahwa pihaknya setuju dengan sebagian poin dalam proposal AS tersebut. Namun, Kiev disebut tidak setuju dengan sebagian lainnya.

Sementara itu, Zelenskyy menegaskan pihaknya tidak akan menyerahkan wilayah sebagai bagian perundingan perang.

Ukraina sejak lama menyatakan Rusia harus mengembalikan wilayah yang diduduki untuk mengakhiri perang.

"Tidak ada yang perlu dibicarakan, itu adalah tanah kami, tanah milik rakyat Ukraina," kata Zelenskyy, dikutip Associated Press.

Sekutu-sekutu Ukraina dilaporkan kembali bertemu di London, Inggris Raya untuk membahas perundingan dengan Rusia.

Pertemuan ini dilaporkan menghadirkan pejabat-pejabat AS, Ukraina, dan negara-negara Eropa.

Baca Juga: Tentara Korea Utara Bakal Mulai Dimanfaatkan Rusia Masuk ke Ukraina, Pakai Seragam Pasukan Putin


 

Kami memberikan ruang untuk Anda menulis

Bagikan perspektif Anda, sumbangkan wawasan dari keahlian Anda, dan berkontribusilah dalam memperkaya pemahaman pembaca kami.

Daftar di sini



Sumber : Anadolu, Associated Press

Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE



KOMPASTV SHORTS


Lihat Semua

BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x