Kompas TV internasional kompas dunia

Parah! Rumah Sakit Ini Tak Sengaja Kirim Pesan ke Ribuan Pasien bahwa Mereka Menderita Kanker

Kompas.tv - 31 Desember 2022, 22:05 WIB
parah-rumah-sakit-ini-tak-sengaja-kirim-pesan-ke-ribuan-pasien-bahwa-mereka-menderita-kanker
Ilustrasi rumah sakit. Sebuah rumah sakit di Inggris melakukan kesalahan parah usai secara tak sengaja mengirim pesan ke ribuan pasien bahwa mereka terkena kanker. (Sumber: healthcareitnews.com)
Penulis : Haryo Jati | Editor : Vyara Lestari

DONCASTER, KOMPAS.TV - Sebuah rumah sakit di Inggris melakukan kesalahan parah usai secara tak sengaja mengirim pesan ke ribuan pasien bahwa mereka terkena kanker.

Rumah Sakit Askern di Doncaster, Inggris, mengirimkan pesan tersebut kepada 8.000 pasien, Jumat (23/12/2022).

Pesan itu memberitahukan kepada penerima bahwa mereka menderita kanker paru-paru yang agresif dan telah terjadi metastasis.

Pesan itu menyarankan agar mereka harus mengisi formulir khusus untuk orang dengan penyakit mematikan.

Baca Juga: Berita Duka, Paus Benediktus XVI Meninggal di Usia 95 Tahun

Alhasil, banyak pasien penerima pesan tersebut, ketakutan.

Apalagi, ternyata banyak dari mereka yang baru melakukan tes, dan menunggu hasilnya.

Namun, sejam kemudian, para penerima pesan itu menerima pesan kedua yang memberitahukan bahwa pesan sebelumnya adalah kesalahan.

Pihak Rumah Sakit Askern juga memberitahukan, pesan yang dikirimkan seharusnya memberikan ucapan selamat Natal kepada mereka.

Salah satu pasien, yang diketahui sebagai Nona Hargreaves mengatakan ia menerima pesan pertama sebelum berbelanja.

“Saya merasa sakit hingga ke gigi, dan begitu lemas,” katanya kepada BBC.

“Saya baru saja melakukan pengangkatan tahi lalat, dan menunggu hasil biopsi. Saya pergi ke rumah sakit karena hasil tes saya abnormal, sehingga, ya, saya sangat khawatir,” tambahnya.

Baca Juga: Tabung Gas di Kedai Kebab Turki Meledak saat Diganti, 7 Orang Tewas

Pasien lainnya, Carl Chegwin, yang bersama ibunya menerima pesan tersebut, merasa kesal karena pesan mendadak itu bisa menghancurkan seseorang.

“Yang pertama saya pikirkan, ini adalah gurauan yang buruk,” ujarnya.

“Ini membuat saya terkejut, dan saya tidak sering pergi ke dokter. Lalu tiba-tiba saja itu kanker. Saya terduduk menggaruk kepala, berpikir apa yang mereka tahu dan saya tak tahu,” tambahnya.

Pihak rumah sakit sendiri dilaporkan belum memberikan respons mengenai kejadian ini.


 

 

 




Sumber : BBC




BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x