Salah satu yang menyerah adalah Dmytro "Orest" Kozatsky, fotografer-serdadu Ukraina. Kozatsky mengabadikan momen-momen garnisun Azovstal selama pengepungan.
Dia kini berstatus tawanan perang, dibawa Rusia ke teritori separatis Republik Rakyat Donetsk (DPR).
Sebelum menyerah ke Rusia, Kozatsky membagikan foto-foto yang diambilnya selama bertahan di Azovstal. Foto-foto itu adalah warisannya.
Kozatsky mengunggah sepilihan gambar ke Twitter sebelum gabung iring-iringan tentara yang menyerah pekan ini.
Para serdadu itu mengikuti perintah dari Kiev untuk menyelamatkan nyawa sendiri. Misi di Mariupol dianggap telah selesai.
Foto-foto Kozatsky mengabadikan keseharian garnisun yang terkepung berhari-hari.
Satu foto memperlihatkan seorang serdadu merokok hingga ujungnya, mengira-ira apakah itu rokok terakhir yang diisap.
Dalam foto lain, seorang kombatan memotong rambut rekannya dengan pemangkas elektronik; seolah berbicara bahwa, bahkan saat dikepung musuh, hidup mesti terus berlangsung.
Pada Jumat (20/5) lalu, dalam pesannya sebelum menyerahkan diri, Kozatsky mengunggah tautan untuk mengunduh foto-fotonya selama ia ditahan.
“Itu sudah semuanya. Terima kasih untukmu dari shelter Azovstal, tempat hidup dan mati saya,” tulisnya sebagaimana dikutip Associated Press.
“Kirimkan semua itu ke kontes foto dan penghargaan jurnalistik. Jika saya memenangkan sesuatu, itu akan terasa sangat indah setelah saya bebas,” lanjut Kozatsky.
Sumber : Associated Press
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.