Nikahi 27 Perempuan Kaya Selama 40 Tahun, Pria di India Ditangkap karena Penipuan

ODISHA, KOMPAS.TV - Seorang pria India ditangkap polisi setelah dituduh melakukan penipuan usai diperkirakan menikahi 27 perempuan kaya selama 40 tahun terakhir.

Pria itu dituduh memanfaatkan pernikahannya dengan perempuan-perempuan tersebut untuk keuntungan finansial.

Ramesh Chandra Swain, berusia 66 tahun asal Odisha, India timur, didakwa telah menipu puluhan perempuan untuk menikahinya setelah mengaku sebagai dokter yang sukses.

Ia juga mengaku dirinya sebagai pejabat penting dari Kementerian Kesehatan India.

Baca Juga: Universitas Kabul Afghanistan Kembali Gelar Perkuliahan, Kini dengan Aturan Pembatasan Baru

Dikutip dari Oddity Central, Jumat (25/2/2022), Swain, yang hanya bersekolah hingga kelas 10, menggunakan dokumen identitas palsu untuk meyakinkan korbannya.

Setelah itu, ia pun menipu pasangannya dengan mengambil uang serta aset mereka.

Anehnya, perempuan yang ia nikahi satu dekade terakhir memiliki pendidikan tinggi, seperti dokter, akuntan, hingga Jaksa Pengadilan Tinggi.

Swain menikah pertama kali pada 1982, dan memiliki dua putri dari pernikahan tersebut. 

Sejak itu, ia dipercaya telah menipu lebih dari 90 perempuan lainnya, meski hanya sedikit yang setuju menjadi bagian dari investigasi, karena stigma dan ketakutan di masyarakat.

Namun, petugas kepolisian telah mendapatkan bukti setidaknya terjadi 27 pernikahan dan 14 pasangan yang diselingkuhi yang telah melakukan gugatan.

Berdasarkan sumber dari India, Swain kerap menunjukkan kepada banyak istrinya permohonan cuti yang ditolak dari kantornya.

Ia juga kerap memperlihatkan dirinya di samping kendaraan dengan suara yang dipasang di atap mobil.

Baca Juga: Ironis, Napi Ini Meninggal karena Serangan Jantung usai Hukuman Matinya Dibatalkan

Hal itu dilakukannya untuk membenarkan alasan kenapa ia bisa berada jauh dari rumah untuk waktu yang lama.

Swain juga beberapa kali menggunakan nama dan identitas palsu, seperti Dr Bijayshree Ramesh Kumar, Dr Bidhu Prakahs Swain, dan Dr Ramani Ranjan Swain.

Ia juga menargetkan perempuan single, perempuan yang kesepian, dan meyakinkan mereka untuk mengirimkan sejumlah uang dan aset atas namanya, sebelum kemudian meninggalkan mereka.

Investigasi resmi belum mengungkapkan berapa banyak istri yang dimiliki Swain dalam satu waktu bersamaan, dan berapa kali ia menikah seluruhnya.

Namun, polisi mengungkapkan beberapa alamat yang terkait dengan penipuian berantai.

Dari setiap alamat, polisi menemukan salah satu istrinya.

Yang sulit dipercaya, meski Swain telah menipu perempuan selama satu dekade, laporan pertama diterima polisi pada tahun lalu.

Pelapor adalah salah satu istrinya, seorang guru, yang menemukan pesan aneh di ponsel Swain.

Sang istri kemudian menghubungi nomor itu dan terkejut mendengar perempuan yang ditelponnya mengaku sebagai istri Swain.

Baca Juga: Kepala UNICEF yang Baru Yakin Taliban Pegang Janji agar Anak Perempuan Kembali Bersekolah

Ia kemudian membuat laporan polisi yang berujung pada penangkapan penipu tersebut.

Polisi kemudian mengetahui bahwa beberapa perempuan yang ditipu Swain selama bertahun-tahun mengaku menahan diri untuk tak mencelanya setelah ia mengancam akan memublikasikan video intim mereka.

Namun, beberapa istrinya menolak untuk percaya bahwa ia telah berbohong kepada mereka.

Mereka mengatakan kepada polisi hanya akan memercayai ucapan petugas jika itu berasal dari mulut Swain sendiri.