Pengungsi Erupsi Ile Ape Kekurangan Kelengkapan Tidur Dan Logistik
Berita daerah | 30 November 2020, 21:03 WIBKUPANG, KOMPAS.TV - Para pengungsi dari 26 desa yang tersebar di 2 kecamatan yang ada di lereng gunung Ile Ape kini mencapai lebih dari 4000 jiwa.
Para pengungsi itu disebar di 6 titik lokasi pengungsian yakni di bekas kantor bupati Lembata, aula Ankara, Kelurahan Lewoleba Tengah, Desa Tapolangu, Desa Baopana,dan Kantor BKD Lembata.
Para pengungsi di bekas kantor Bupati Lembata mengakui, kesulitan perlengkapan tidur seperti, bantal, tikar, dan selimut. Mereka terpaksa menggunakan tas sebagai alas kepala, sementara alas tidur mereka menggunakan terpal.
Kondisi ini dibenarkan Bupati Lembata, Eliaser Yentji Sunur. Menurutnya, kebutuhan logistik yang masih dibutuhkan seperti, susu bayi, suplemen, popok, dan logistik lainnya. Karena itu, ia berharap ada bantuan atau uluran tangan para donatur.
Hingga saat ini Pemkab Lembata tengah melakukan pendataan ulang jumlah dan kebutuhan pengungsi. Sementara itu aktifitas kegempaan gunung api Ile Ape masih tinggi.
#pengungsi #kelengkapantidur #logistik
Penulis : KompasTV-Kupang
Sumber : Kompas TV