> >

KTT ASEAN 2023: BMKG hingga Mba Rara Dilibatkan Untuk Modifikasi Cuaca Labuan Bajo Tetap Cerah

Humaniora | 10 Mei 2023, 08:06 WIB
Mbak Rara sedang menjalankan ritual pawang hujan di Pelabuhan Marina, Labuan Bajo, Selasa 9 Mei 2023. (Sumber: Poskupang.com)

LABUAN BAJO, KOMPAS.TV- Berbagai cara dilakukan pemerintah untuk mengupayakan cuaca tetap cerah di Labuan Bajo, tempat diadakannya KTT ASEAN.

Salah satunya dengan melakukan modifikasi cuaca yang dilakukan oleh Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG), Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), dan TNI AU.

“Dari TNI AU menyiapkan pesawatnya untuk ngebom awan-awan, terus bisa dipercepat diturunkan (awan). Jadi kalau dari udara yang mendekat ke sini, awannya tebal, nanti disiram dengan garam supaya cair,” kata Kepala Staf Kepresidenan (KSP) Moeldoko kepada wartawan, seperti dikutip dari Antara, Selasa (9/5/2023). 

Selain dari sisi sains dan teknologi, panitia KTT ASEAN juga memanfaatkan kearifan lokal seperti pawang hujan. 

"Saya enggak spesifik sebut Mbak Rara, tapi tadi saya sudah koordinasi dengan kepala koordinator pengamanan KTT ASEAN dari kepolisian, di antaranya kita juga mengantisipasi, local wisdom (pawang hujan) seperti itu. Kalau memang itu bermanfaat untuk kepentingan kita, kenapa nggak, kan," tutur Moeldoko. 

Baca Juga: KTT ASEAN 2023, Apa Saja Untungnya untuk Indonesia? | BTALK

Mba Rara yang dimaksud Moeldoko adalah pawang hujan yang sempat terlibat dalam gelaran MotoGP Mandalika di NTB pada tahun lalu. 

Mengutip dari Tribunnews.com, perempuan bernama lengkap Rara Istiati Wulandari itu terlihat hadir di Pelabuhan Marina, Labuan Bajo, Selasa (9/5). 

Mba Rara bahkan langsung melakukan ritual "pengusiran hujan" begitu sampai di lokasi tersebut.

Pelabuhan Marina menjadi salah satu tempat pelaksanaan KTT ASEAN SUMMIT bagi pemimpin Negara dan delegasi-delegasi dari negara-negara peserta KTT.

Saat akan diwawancarai, ia meminta hal itu dilakukan usai ritual. 

"Jangan dulu aku lagi jalani tugas ya," ucapnya. 

Baca Juga: Sambutan Hangat Jokowi untuk PM Timor Leste di Labuan Bajo, Sebentar Lagi Jadi Anggota Penuh ASEAN?

Sejumlah petugas dan panitia juga melarang media mewawancarai Mba Rara karena masih melakukan ritual.

Menurut mereka, jika langsung di foto atau di video maka ritual pawang hujan tidak berhasil.

 

"Oke sebelumnya aku ijin dulu ya, dari bawah langit Labuan bajo di jalan Soekarno, Marina Labuan Bajo, atas ijin Allah Tuhan yang maha kuasa, Rara dapat jodoh bisa membantu banyak event kenegaraan. Saya datang ke sini bersama ibu Mery, asisten saya," katanya sambil membawa peralatan ritual. 

"Untuk event di Labuan Bajo, sebenarnya sempat saya doain jarak jauh, tapi kalau jarak jauh itu terkadang berhasil, terkadang tidak. Kalau jarak jauh itu kan kadang tidak terkontrol karena ada kesibukan lain," tambahnya. 

Baca Juga: KTT ASEAN Bikin Okupansi Hotel Labuan Bajo 100 Persen, 2 Kepala Negara Menginap di Bali

Ia mengklaim, dengan melakukan doa jarak jauh, ia sempat membantu panitia dan event organizer KTT ASEAN pada hari pertama dan berhasil.

"Di pelataran kemarin itu sempat hujan dan saya doakan jarak jauh akhirnya cerah kembali. Dan tadi di sini sempat gelap dan sudah netes tapi didoakan bersama oleh segenap rekan-rekan disini BUMN dan teman-teman EO yang undang saya dan sudah sehati maka sudah cerah kembali," tuturnya. 

Bukan hanya di kawasan Pelabuhan Marina saja, Mbak Rara juga sempat melakukan kegiatan pawang hujan di Bandara Komodo Labuan Bajo.

"Di bandara juga sempat mau hujan tapi bisa digeser," klaimnya. 

Ia bercerita, selain kerap membantu acara kenegaraan, ia juga bekerja untuk mengawal kegiatan tambang batu bara. Namun karena saat ini sedang libur, maka dirinya ke Labuan Bajo.

Baca Juga: Menengok Hotel Terapung KM Sinabung, Tempat Delegasi KTT ASEAN Ke-42 Menginap di Labuan Bajo!

Mba Rara tidak bisa memastikan kapan dirinya berada di Labuan Bajo. Sementara KTT ASEAN digelar hingga Kamis (11/5) besok. 

"Tentatif ya, yang jelas tak kenal maka tak sayang. Tapi kalau sudah kenal alam semestanya, lautnya, hewannya, awannya tentu otomatis udah betah. Atau pun pawang hujan itu bisa jarak jauh," ucap Mba Rara. 

KTT ASEAN di Labuan Bajo berlangsung tiga hari sejak Selasa (9/5/2023) sampai Kamis (11/5/2023).

Baca Juga: Hari Pertama KTT ASEAN, Jokowi Akan Pimpin 5 Pertemuan, Ditutup Jamuan Makan Malam di Ayana Komodo

Untuk agenda acara hari ini (10/5) adalah sebagai berikut:

- Kedatangan para Leaders di Hotel Meruorah Komodo, disambut Presiden Joko Widodo (Jokowi)

- Sesi foto para ASEAN Leaders

- Sesi pembukaan KTT ke-42 ASEAN 2023

- Sesi pembukaan ASEAN Leaders’ Interface withRepresentatives of ASEANInter-Parliamentary Assembly (AIPA)

- Sesi pembukaan ASEAN Leaders’ Interface with Representatives of ASEAN Youth

- Sesi pembukaan ASEAN Leaders’ Interface withRepresentatives of ASEAN BusinessAdvisory Council (ASEAN-BAC)

- Sesi pembukaan ASEAN Leaders’ Interface withHigh-Level Task Force on ASEANCommunity’s Post-2025 Vision(HLTF-ACV)

- Welcoming Dinner yang dipimpin oleh Presiden Jokowi di Hotel Ayana Komodo Waecicu Beach

Penulis : Dina Karina Editor : Gading-Persada

Sumber : Antara, Tribunnews.com


TERBARU