Kapolri: 4 Jalur Alternatif Disiapkan untuk Pemudik yang Melintas di Jawa Tengah
Update | 27 April 2022, 15:16 WIBSEMARANG, KOMPAS.TV - Empat jalur alternatif disiapkan untuk masyarakat yang melakukan perjalanan mudik melintasi wilayah Jawa Tengah.
Hal itu disampaikan Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri) Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo saat memantau arus mudik di Lebaran di gerbang Tol Kalikangkung, Semarang, Jawa Tengah, Rabu (27/4/2022).
"Ada empat alternatif jalur yang disiapkan baik dari jalur tol, jalur Pantura, jalur arteri, kemudian wilayah Pantai Selatan. Ada juga tambahan khusus dan itu masih masuk di wilayah Selatan juga. Jadi itu adalah alternatif agar masyarakat bisa memilih," kata Kapolri dalam keterangannya, Rabu.
Jalur laternatif tersebut, kata Kapolri, disiapkan untuk masyarakat yang akan melintas dan masuk ke wilayah Jawa Tengah atau mengarah ke Jawa Timur.
Kapolri mengatakan bahwa sejak tadi malam, sekitar pukul 06.00 WIB, arus mudik di wilayah Jawa Tengah belum ada peningkatan yang besar.
Baca juga: Catat, Puncak Arus Mudik di Sukabumi Diprediksi 29-30 April
"Hari ini kita lihat untuk di wilayah Jawa Tengah, peningkatannya masih belum terlalu besar. Laporannya itu dari tadi malam, sekitar 6 sampai 7 persen," ucapnya.
Lebih lanjut, ia mengatakan bahwa rekayasa one way akan dilaksanakan secara serempak mulai Kamis besok, 28 April 2022.
Pelaksanaan one way serempak ini akan dimulai pukul 17.00 - 24.00 WIB.
"Hari ini arus sudah mulai padat di wilayah Tosari, jadi berbagai persiapan harus kita laksanakan," kata Kapolri.
Di sisi lain, selain melakukan upaya untuk mengurai kepadatan, Kapolri juga mengimbau masyarakat tetap memperhatikan keselamatan selama perjalanan mudik.
Baca juga: Cerita Buruh Panggul Pelabuhan Merak, Sehari Cuma Dapat Rp30.000 dari Pemudik
"Telah disiapkan di rest area yang mungkin bisa digunakan oleh masyarakat. Saat pengemudi melampaui jam ataupun ketahanan, kita imbau untuk bisa istirahat sejenak di rest area," ucapnya.
"Di situ juga disiapkan takjil bagi yang mau buka dan yang akan melaksanakan sahur dan sebagainya. Itu telah disiapkan, ini untuk memastikan masyarakat yang melakukan mudik bisa tetap berada dalam kondisi prima," papar Kapolri.
Penulis : Baitur Rohman Editor : Vyara-Lestari
Sumber : Kompas TV