> >

Respons Unjuk Rasa Besok, Polda Metro Jaya: Lihat Rumah Sakit dan Kuburan Sudah Penuh

Peristiwa | 23 Juli 2021, 20:53 WIB
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus saat jumpa pers secara virtual, Selasa (6/7/2021) (Sumber: Kompas TV/Nurul Fitriana)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Polda Metro Jaya mengimbau masyarakat untuk sadar dan disiplin menghindari kerumunan dalam masa penerapan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat.

Pernyataan itu disampaikan oleh Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus merespons rencana unjuk rasa bertema “Jokowi End Game” yang rencananya digelar Sabtu, (24/7/2021).

“PPKM level 4 mulai tanggal 21 sampai 25, sekarang diberlakukan dengan harapan ke depan kalau angka Positif Covid-19 turun kita ada relaksasi. Lihat rumah sakit kuburan udah penuh,” ujarnya.

“Apa mau diperpanjang lagi PPKM ini, sementara masyarakat mengharapkan supaya bisa relaksasi,” tambahnya.

Kombes Pol Yusri Yunus mengingatkan dalam harapan untuk mengalahkan tingginya angka penularan Covid-19 yang diperlukan adalah kedisiplinan untuk menghindari kerumunan. Hal ini penting untuk mencegah munculnya klister baru dalam penyebaran atau penularan Covid-19.

Baca Juga: Pedemo yang Bawa Molotov Saat Unjuk Rasa Tolak PPKM Darurat di Bandung Jadi Tersangka

“Intinya di sini bagaimana masyarakat mau sadar, mau disiplin hindari kerumunan. Coba bagaimana bikin lagi kegiatan kumpul-kumpul menyampaikan pendapat di panggung dan membuat kerumunan apakah tidak bisa menjadi klaster kerumunan lagi,” ujarnya.

Atas dasar itu, Kombes Pol Yusri Yunus mengimbau semua pihak yang berencana untuk melakukan unjuk rasa bijaksana menyikapi situasi pandemi Covid-19.

“Tolong ke teman-teman yang berniat akan melakukan kegiatan penyampaian pendapat. Gunakan dengan bijak,” kata Kombes Pol Yusri Yunus.

Kombes Pol Yusri Yunus lebih lanjut mengusulkan sebaiknya para pengunjuk rasa menyampaikan pendapatnya ke Polda Metro Jaya. Kombes Pol Yusri Yunus berjanji, pihak pendemo yang datang akan dilayani dan diterima.

Baca Juga: Update Corona 23 Juli: Kasus Covid-19 Bertambah 49.071, Sebanyak 819 Ribu Dosis Vaksin Disuntikkan

“Silakan kalau mau menyampaikan pendapat datang ke Polda Metro akan kita terima,” ujarnya.

Sebelumnya, ada selebaran ajakan demonstrasi dengan tema “Jokowi End Game” beredar luas di media sosial, Sabtu (24/7/2021). Hingga kini belum diketahui jelas siapa yang bertanggung jawab atas seruan unjuk rasa yang berpotensi menimbulkan klister baru penyebaran dan penularan Covid-19.

Menurut informasi yang diterima KompasTV, para pengunjuk rasa akan turun ke jalan dengan “long march” ke sejumlah titik, antara lain Istana Negara.

Penulis : Ninuk Cucu Suwanti Editor : Hariyanto-Kurniawan

Sumber : Kompas TV


TERBARU