> >

Rencananya Doni Monardo Disuntik Vaksin Pekan Depan, tapi Keburu Positif Corona

Peristiwa | 23 Januari 2021, 16:06 WIB
Doni Monardo Vaksin Sudah Datang Tetap 3M (Sumber: Youtube Kompas TV)

JAKARTA, KOMPAS.TV – Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) sekaligus Ketua Satgas Covid-19 Doni Monardo belum ikut program vaksinasi.

Sejatinya Doni ikut dalam vaksinasi perdana pada 13 Januari 2021 bersama Presiden Joko Widodo. Namun batal karena mendahulukan tokoh dan pejabat publik lainnya.

Tenaga Ahli BNPB Egy Massadiah menjelaskan rencananya Doni Monardo akan disuntik vaksinasi pekan depan setelah meninjau penanganan bencana gempa Sulawesi Barat dan Banjir di Kalimantan Selatan.

Baca Juga: Doni Monardo Terpapar Covid-19 Saat Makan Bersama

Namun usai menjalankan tugas, Ketua Satgas Covid-19 ini sudah terpapar Virus Corona. Menurut Egy, vaksin akan diberikan setalah sembuh dari Covid-19.

"Penyintas tidak bisa divaksin. Mungkin nanti setelah beliau sembuh akan donor plasma, itu pasti Pak Doni akan lakukan," ujarnya, Sabtu (23/1/2021).

Doni Monardo terkonfirmasi Covid-19 setalah melakukan tes swab PCR Jumat (22/1/2021).

Doni menyatakan dirinya tidak memiliki gejala atau berstatus orang tanpa gejala.

Baca Juga: Tak Ragu Umumkan Kena Corona, Doni Monardo Isolasi Mandiri dan Pantau Penanganan Bencana

Ia menjelaskan selama sepekan terakhir aktivitasnya sangat padat, seperti memimpin penanggulangan bencana gempa di Sulbar dan banjir di Kalsel.

Selain Doni, salah satu stafnya yang ikut mendampingi kunjungan kerja di Sulbar dan Kalsel juga dinyatakan positif Covid-19.

Doni menjelaskan di tengah aktivitas yang padat, dirinya tetap disiplin menjalankan protokol kesehatan, memakai masker dan mencuci tangan.

Baca Juga: Ke Lokasi Pengungsian Gempa Mamuju-Majene, Doni Monardo Bawa Alat Test Cepat Antigen, Untuk Apa?

"Dengan kejadian ini saya meminta masyarakat agar jangan kendor dalam memakai masker, menjaga jarak dan jauhi kerumunan, serta rajin mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir," ujar Doni.

 

Penulis : Johannes-Mangihot

Sumber : Kompas TV


TERBARU