Tentara Israel Kembali Serbu Rumah Sakit di Khan Younis di Gaza dan Halangi Bantuan ke Gaza Utara
Kompas dunia | 25 Maret 2024, 05:30 WIBISTANBUL, KOMPAS.TV - Tentara Israel kembali menyerbu kota Khan Younis di selatan Jalur Gaza, demikian pengakuan militer Israel, Minggu (24/3/2024).
Disebutkan sekitar 40 target diserang dalam operasi di lingkungan Al-Amal di bagian selatan kota tersebut. Belum ada laporan mengenai korban jiwa.
Palang Merah Palestina pada Minggu dini hari kemarin mengatakan pasukan Israel menyerbu Kompleks Rumah sakit Nasser dan Rumah Sakit Al-Amal di Khan Younis menggunakan senjata berat.
Organisasi tersebut mengatakan pasukan Israel menembakkan bom asap ke Rumah Sakit Al-Amal untuk memaksa staf medis, pasien, dan warga Palestina yang mengungsi di fasilitas itu untuk keluar.
"Seorang warga Palestina dilaporkan terluka dalam serangan tersebut."
Menurut kelompok bantuan, pasukan Israel meminta mereka yang berada di dalam rumah sakit "untuk keluar menyerang dengan setengah telanjang."
Warga Palestina yang melarikan diri dari serangan Israel di sekitar rumah sakit utama Gaza memberi kesaksian mengerikan tentang gempuran brutal, penangkapan massal, dan pemaksaan para tawanan warga sipil melintasi mayat warga Gaza yang bergelimpangan terbunuh serbuan Israel, dalam wawancara yang dilaporkan Associated Press, Minggu (24/3).
Militer Israel mengklaim berhasil membunuh lebih dari 170 anggota Hamas dan menangkap sekitar 480 orang dalam serangan terhadap Rumah Sakit Shifa yang dimulai Senin (13/3) pekan lalu, menggambarkannya sebagai pukulan besar bagi Hamas dan kelompok bersenjata lainnya yang diklaim berkumpul di sana.
Baca Juga: Kesaksian Mengerikan Warga Gaza yang Berhasil Lolos dari Serbuan Israel ke Rumah Sakit Utama
Sementara itu PBB murka dan menuduh Israel memblokir bantuan masuk ke Gaza Utara untuk kedua kalinya minggu ini, kata Philippe Lazzarini, komisioner jenderal badan PBB untuk pengungsi Palestina (UNRWA).
Penulis : Edwin Shri Bimo Editor : Gading-Persada
Sumber : Anadolu