> >

Putaran ke-5 Pertukaran Tawanan: Hamas Lepas 10 Sandera, Israel Bebaskan 30 Tahanan

Kompas dunia | 29 November 2023, 10:53 WIB
Lamis Abu Arkoub dari warga Palestina disambut setelah dia dibebaskan dari penjara oleh Israel, di kota Ramallah, Tepi Barat, Rabu pagi, (29/11/2023). Hamas dan Israel membebaskan lebih banyak sandera dan tahanan berdasarkan gencatan senjata yang rapuh yang bertahan selama hari kelima Selasa. (Sumber: AP Photo)

RAFAH, KOMPAS.TV - Pejuang  Hamas membebaskan sepuluh sandera Israel, terdiri dari  sembilan perempuan dan seorang gadis berusia 17 tahun. Bersamaan dengan itu, dua warga Thailand juga diserahkan kepada Palang Merah di Gaza dan kembali ke wilayah Israel. Satu jam kemudian Israel membebaskan 30 tahanan Palestina.

Pertukaran sandera itu terjadi di hari kelima gencatan senjata sementara Israel  dengan Hamas. 

Hamas dan Israel membebaskan lebih banyak sandera dan tahanan berdasarkan gencatan senjata  di hari kelima, Selasa, (28/11/2023).

Para sandera yang sudah  dibebaskan itu langsung diangkut ke rumah sakit di Israel, seperti laporan Associated Press, Rabu, (29/11/2023).

Proses penyerahan sandera dilakukan di jalanan yang dipenuhi oleh orang-orang yang bersorak gembira, seperti yang terlihat dalam video AP. Di Gaza, seorang gadis Israel berusia 17 tahun terlihat berjalan di samping militan Hamas menuju Jeep Palang Merah yang menunggu, bersama dengan anjing kecilnya yang bernama Bella.

Sebelumnya, Hamas telah mengumumkan nama-nama tahanan Palestina yang akan dibebaskan sebagai bagian dari kesepakatan pertukaran antara Israel dan kelompok Palestina.

Daftar tersebut mencakup nama 15 anak-anak (12 dari Yerusalem dan tiga dari Tepi Barat) serta 15 perempuan (lima dari Yerusalem dan sepuluh dari Tepi Barat).

Di Tepi Barat yang diduduki, ratusan warga Palestina hari Selasa malam, (28/11/2023) memadati jalan-jalan Ramallah untuk menyambut tahanan Palestina terbaru yang dibebaskan oleh Israel.

Bus Palang Merah membawa para tahanan dari penjara Ofer, sebuah penjara militer Israel di Tepi Barat, ke pusat Ramallah. Beberapa di antaranya kemudian diarak melalui kerumunan oleh warga Palestina.

Baca Juga: Kekejaman di Gaza: 160 Jasad Korban Pengeboman Israel Ditarik dari Reruntuhan Dalam 24 Jam Terakhir

Sandera warga Israel yang dibebaskan Hamas dari Gaza tidak mengalami penyiksaan atau perlakuan buruk, kata media Israel hari Senin, (27/11/2023) Saluran Israel Channel 12 mengatakan mereka bertemu kerabat tahanan Israel yang dibebaskan Hamas di Gaza, yang memastikan mereka tidak mengalami penyiksaan atau perlakuan buruk apapun.(Sumber: New York Post)

Penulis : Edwin Shri Bimo Editor : Iman-Firdaus

Sumber : Associated Press / Anadolu


TERBARU