> >

Babak Baru Skandal Grandmaster Catur Dunia, Niemann Gugat Balik Carlsen Rp1,5 Triliun

Kompas dunia | 22 Oktober 2022, 11:20 WIB
Grandmaster Magnus Carlsen saat bertanding di Kejuaraan Catur Acak Fischer Dunia FIDE pada 2019. (Sumber: Lennart Ootes via Wikimedia)

Niemann telah secara terbuka mengaku menggunakan perangkat elektronik untuk berbuat curang dalam pertandingan catur daring. Tetapi ia bersikeras hanya melakukannya saat berusia 12 sampai 16 tahun.

Dia menyebut itu sebagai "kesalahan yang benar-benar konyol," lalu menggarisbawahi bahwa ia tak pernah mempraktikkannya dalam turnamen berhadiah uang.

Namun, pada awal Oktober 2022, Chess.com mengeluarkan laporan yang menolak narasi Niemann.

Platform game catur daring itu menyatakan, "Niemann mungkin telah menipu pada lebih dari 100 permainan catur daring, termasuk beberapa yang berhadiah."

"Dia sudah berusia 17 tahun ketika ia diduga curang dalam beberapa pertandingan," imbuh Chess.com.

Menanggapi gugatan baru tersebut, Chess.com menerbitkan pernyataan dari pengacaranya yang mengatakan bahwa semua tuduhan itu tidak berguna, dan perusahaan "akan memperbarui rekor atas nama timnya, beserta semua pemain catur yang jujur."

Pun, atas pengakuan terbuka Niemann akan permainan curang di masa lalu, perusahaan itu menambahkan, "itu adalah hasil dari perbuatannya sendiri."

Baca Juga: Interpol Rilis Metaverse, Pengguna Bisa Lakukan Tur Virtual dan Berinteraksi dengan Petugas

 

Penulis : Rofi Ali Majid Editor : Edy-A.-Putra

Sumber : NPR


TERBARU