China dan Kamboja Memulai Perluasan Pangkalan AL Kamboja, AS Tuding Itu akan Ancam Keamanan Regional
Kompas dunia | 8 Juni 2022, 16:38 WIBWang mengatakan pembangunan pangkalan AL itu akan memperdalam persahabatan yang erat antara kedua negara dan membantu memodernisasi angkatan laut Kamboja.
Pangkalan itu menjadi titik lemah dalam hubungan Amerika Serikat-Kamboja selama bertahun-tahun, di mana Washington menuding pangkalan itu akan diubah untuk digunakan oleh China ketika Beijing berusaha untuk menopang pengaruh internasionalnya dengan jaringan pos-pos militer.
Juru bicara kedutaan Amerika Stephanie Arzate mengatakan Amerika Serikat dan negara-negara lain di kawasan itu "menyatakan keprihatinan tentang kurangnya transparansi tentang maksud, sifat, dan ruang lingkup proyek ini", serta peran China dalam pembangunannya.
"Kehadiran militer RRT eksklusif di Ream dapat mengancam otonomi Kamboja dan merusak keamanan regional," klaim Arzate seperti dikutip France24.
Kekhawatiran tentang pangkalan itu sudah ada sejak 2019, ketika Wall Street Journal melaporkan rancangan kesepakatan rahasia yang memungkinkan Beijing untuk melabuhkan kapal perang di sana.
Kamboja sejak itu membongkar fasilitas di pangkalan yang sebagian dibangun dengan uang Amerika dan sebelumnya kerap menjadi tuan rumah bagi latihan militer Amerika Serikat.
Penulis : Edwin Shri Bimo Editor : Desy-Afrianti
Sumber : Kompas TV/Fracnce24/Washington Post/Wall Street Journal